DL/Pesawaran/Senibudaya/Ekonomi/03032025

----- Bupati Pesawaran, Dendi Ramadhona, menyampaikan bahwa keikutsertaan Kabupaten Pesawaran dalam acara ini menjadi kesempatan emas untuk memperkenalkan produk unggulan daerah terutama Kabupaten Pesawaran.

Ini disampaikannya kepada media ini, bahwa Kabupaten Pesawaran kembali berpartisipasi dalam event nasional INACRAFT 2025 yang berlangsung pada 5-9 Februari 2025 di Jakarta International Convention Center (JCC).

Pameran kerajinan terbesar di Asia Tenggara ini menghadirkan sekitar 1.100 UMKM dari berbagai daerah di Indonesia. 

Salah satu produk yang ditampilkan adalah sulam jelujur, kerajinan khas Pesawaran yang digunakan untuk menghias kain dengan pola-pola tradisional yang indah. 

“Ini adalah kesempatan emas bagi Kabupaten Pesawaran untuk memamerkan produk-produk UMKM unggulan. Salah satunya adalah sulam jelujur,” ujar Dendi belum lama ini. 

Dendi menambahkan, INACRAFT 2025 menjadi ajang penting bagi pelaku industri kreatif di Indonesia, termasuk UMKM di Pesawaran, untuk bersaing baik di tingkat lokal maupun global. 

"Event INACRAFT 2025 ini tentu sangat membantu industri kreatif Indonesia, khususnya UMKM di Pesawaran, agar mampu bersaing di pasar lokal maupun global," pungkasnya. 

Sementara itu, Ketua Dekranasda Pesawaran, Nanda Indira, menuturkan bahwa INACRAFT menjadi wadah untuk mempertemukan para pengrajin terbaik dari seluruh Indonesia.

Acara ini menampilkan beragam inovasi dan karya unik yang memadukan tradisi dengan sentuhan modern. 

“Acara ini sangat bermanfaat, salah satunya karena mempertemukan pengrajin terbaik dengan beragam inovasi dan karya unik yang menggabungkan tradisi dan sentuhan modern dari seluruh penjuru nusantara,” kata Nanda. 

Ia juga berharap melalui INACRAFT 2025, pemerintah daerah dan pelaku UMKM dapat saling mendukung demi perkembangan industri kreatif di tanah air. 

“Semangat terus untuk semua pengrajin dan desainer di mana pun berada, karena setiap karya yang kalian buat adalah cerminan dedikasi, kreativitas, dan semangat pantang menyerah,” tutup Nanda. (tim)